Menhan Israel Ancam Warga Teheran Usai Serangan Rudal Iran

 

 

 

Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengeluarkan peringatan keras terhadap warga Teheran setelah serangan rudal Iran menewaskan beberapa orang di Israel. Katz menyebut pemimpin Iran sebagai "pembunuh pengecut" dan menegaskan bahwa penduduk Teheran akan "membayar harga" atas serangan tersebut.

 

 

 

Serangan Rudal Iran Targetkan Kota-Kota Israel

 

Pada Senin (16/6), Iran melancarkan serangan rudal ke beberapa kota di Israel, termasuk Tel Aviv. Serangan ini menyebabkan sedikitnya lima orang tewas dan 92 lainnya terluka. Layanan darurat Israel, Magen David Adom, melaporkan bahwa serangan tersebut menargetkan area sipil, meningkatkan ketegangan antara kedua negara.

 

 

 

Respons Israel: Ancaman terhadap Teheran

 

Menanggapi serangan tersebut, Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, melalui pernyataan di Telegram, menyebut pemimpin Iran sebagai "diktator sombong" yang kini menjadi "pembunuh pengecut". Katz menegaskan bahwa penduduk Teheran akan "membayar harga" atas serangan terhadap warga sipil Israel, menunjukkan keseriusan Israel dalam merespons agresi tersebut.

 

 

 

Tanggapan Internasional dan Dampak Global

 

Serangan ini memicu reaksi internasional, dengan banyak negara dan organisasi menyerukan deeskalasi dan dialog untuk mencegah konflik lebih lanjut. Ketegangan yang meningkat antara Israel dan Iran berpotensi mempengaruhi stabilitas regional dan hubungan internasional, dengan dampak yang luas terhadap keamanan global.